Auditor Internal ISO 9001

Auditor Internal ISO 9001
One day training 26 Maret 2024

18 February 2014

ISO 9001:2015 Tidak Mewajibkan Quality Manual (Pedoman Mutu)

Banyak yang mengeluh, gara-gara iso9001 makin banyak dokumen yang harus dibuat. Dokumen dokumen yang harus dibuat yaitu antara lain SOP, instruksi kerja, form-form atau quality manual atau pedoman mutu

Tapi ada kabar baik. Saat ini ISO 9001 tengah direvisi. Standard yang nantinya diberi nama standard sistem manajemen mutu ISO 9001 :2015 ini tidak minta dokumen banyak-banyak.

Contoh, ISO 9001 : 2015 tidak mewajibkan perusahaan memiliki quality manual.

Apa quality manual itu? Menurut ISO 9001 versi 2008, quality manual adalah dokumen yang wajib dibuat oleh organisasi yang mengadopsi standar manajemen mutu ISO9001 versi 2008. Dokumen ini berisi kebijakan-kebijakan perusahaan yang berkaitan dengan penerapan sistem manajemen mutu. Dokumen ini juga harus memuat referensi prosedur-prosedur yang berlaku, struktur organisasi, ruang lingkup, dll.

Tapi  bagi perusahaan yang mengadopsi ISO 9001 versi baru (2015), quality manual tidak perlu dibuat. Standar versi terbaru tidak mewajibkan dokumen itu. Nah, gampang kan. Kita tidak direpotkan lagi dengan banyaknya dokumen ISO.

Lantas bagaimana dengan perusahaan Indonesia yang sudah memiliki quality manual? Jawabannya simpel. Tentu quality manual yang selama ini berlaku boleh digunakan terus saat menerapkan standar ISO terbaru nanti.

Baca juga:

02 February 2014

ISO9001:2015: Tentang Management Representative (MR)

Direncanakan akan terbit standar baru ISO 9001 pada 2015. Standar ini akan menggantikan standard sistem manajemen mutu (SMM) ISO9001-2008.

Salah satu perubahan menyangkut posisi management representative (Wakil Manajemen ISO).

Seperti diketahui ISO 9001-2008 mewajibkan bahwa management representative harus berasal dari manajemen perusahaan itu sendiri.

Dalam standar terbaru ISO9001-2015 tidak lagi mensyaratkan management representative harus dari jajaran manajemen perusahaan.



Baca juga:


24 January 2014

ISO 27001: "Google Hangouts"


Di atas adalah video tanya jawab tentang standar manajemen keamanan informasi ISO 27001.
Tanya jawab melalui Google Hangout ini diselenggarakan oleh para ahli information security ISO 27001.
Bagi pemula yang ingin mengetahui ISO27001, sebaiknya menonton video di atas!

Baca juga:



22 January 2014

Mengenal Model Manajemen Energi ISO 50001

Sebelum mengenal ISO 50001 lebih jauh, terlebih dahulu dijelaskan maksud implementasi ISO50001. Tujuan penerapan standar ISO-50001 agar organisasi dapat  mengembangkan sistem dan proses yang diperlukan guna meningkatkan kinerja energi, termasuk efisiensi energi, penggunaan dan konsumsi energi.

Implementasi  standar ISO 50001 mengarah pada pengurangan emisi gas rumah kaca,  mengurangi dampak lingkungan yang merugikan serta meminimalisir biaya energi melalui penerapan manajemen yang terstruktur dan sistematis.

Standar ISO 50001 berlaku bagi semua jenis dan ukuran organisasi, terlepas dari  geografis, budaya atau kondisi organisasi.

Berikut adalah model manajemen energi yang diadopsi ISO50001:



Baca juga:

01 January 2014

ISO 9001:2015: Tidak ada lagi "Dokumen" dan "Rekaman"

Banyak yang bertanya kepada saya perbedaan antara dokumen (document) dan rekaman (record) dalam istilah ISO 9000.

Untuk melihat perbedaan kedua istilah itu, silahkan Anda membaca Definisi Rekaman

Yang saya ingin sampaikan disini adalah bahwa standar yang terbaru ISO 9001:2015 tidak lagi menggunakan istilah "dokumen" dan "rekaman". Kedua istilah itu diganti menjadi "documented information" atau informasi yang terdokumentasi.

Standar ISO 9001 tengah direvisi dan akan terbit pada September atau Oktober 2015. Sejumlah perubahan dijumpai pada ISO 9001-2015.

Tujuan perubahan untuk memudahkan penerapan standar manajemen mutu ISO 9001. Salah satu perubahan itu antara lain adalah perubahan atau penggantian istilah dokumen dan rekaman menjadi documented information.

Penggantian istilah ini guna menghindari kesalahpahaman pengertian dokumen dan rekaman dalam penerapan ISO9000.

Baca juga: